Roda Berita – PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mengintegrasikan armada miliknya dengan Kereta Cepat WhoosJakarta – Bandung mulai Jumat ini.
“Kamimengoperasikan bus TransJakartarute Cawang – Stasiun Halim Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) setiap hari pukul 8.00 WIB hingga 16.00 WIB,” kata Kepala Departemen Humas dan CSR PT TransJakarta, Wibowo saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Bowo menyebuttitik pemberhentian layanan iniantara lain halte Cawang JalanSutoyo, Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Halim, halte Cawang UKI, halte Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan halte Badan Narkotika Nasional (BNN).Selain itu, layanan TransJakarta 7W (Cawang-Stasiun Halim KCJB)menggunakan bus dek rendah (low entry)yang ramah bagi penyandangdisabilitasuntuk memudahkan masyarakat memanfaatkan transportasi publik.Kehadiran layanan TransJakarta ini juga untukmengimplementasikan moda transportasi terintegrasi.
Layanan TransJakartasebelumnya juga telah terkoneksi dengan MRT, LRT, KAI, dankereta bandara untuk mendorong masyarakat menggunakan transportasi publik.
Registrasi uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau yang disebut Whoosh sudah dibuka sejak 24 September 2023. Usai dilakukan uji coba, Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (2/10) mendatang.KCJB merupakan layanan KA Cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara yang akan beroperasi dengan kecepatan hingga 350 kilometer per jam.KCJB memiliki jalur sepanjang 142,3 kilometer melewati13 terowongan sertamelayani empat stasiun yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.
Untuk meningkatkan konektivitas, KCJB akan terkoneksi dengan LRT Jabodebek, keretapengumpan(feeder), Commuter Line Bandung Raya, Bus Rapid Transit, kendaraan antar jemput, dan taksi.